Menahan rasa haus dan lapar adalah menjadi salah satu tantangan yang cukup sulit untuk orang yang menjalankan puasa pada bulan Ramadhan.
Sebab, perut yang biasanya selalu terisi oleh makanan dan minuman secara rutin perlu menyesuaikan diri tanpa asupan selama lebih dari 12 jam.
Lantas, bagaimana cara menahan lapar saat puasa? Untuk lebih jelasnya mari kita simak ulasan selengkapnya berikut ini:
- Makan Sahur
Meskipun hukumnya sunnah alias tidak wajib, namun sebaiknya anda melakukan sahur terlebih dahulu saat hendak berpuasa. Sebab dalam sahur terdapat pahala dan keberkahan di dalamnya. Namun, kalau tidak makan sahur karena bangunnya terlambat, puasanya tetap sah. Selain itu, sahur juga memiliki banyak manfaatnya untuk tubuh. Berikut manfaat sahur untuk tubuh saat berpuasa:
- Mencegah kelelahan dan membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi
- Meningkatkan laju metabolisme basal dan efektif membantu mengurangi berat badan. Metabolisme basal adalah kalori yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan aktivitas dasar tubuh.
- Secara efektif menjaga kadar glukosa darah saat puasa serta membantu mencegah hipoglikemia pada pasien diabetes.
- Mempertahankan pergerakan peristaltik usus dan mencegah sembelit, gangguan pencernaan, dan malabsorpsi.
- Mengurangi rasa lapar di siang hari, terutama jika makan sahur terdiri dari karbohidrat kompleks, seperti kentang.
- Mengonsumi makanan sahur yang sehat dan bergizi dapat mencegah sakit kepala akibat hipoglikemia dan dehidrasi.
- Mengonsumsi sayuran yang kaya akan serat makanan seperti sayuran hijau saat sahur dapat mengurangi rasa haus selama berpuasa di siang hari.
- Mengubah Pola Makan
Pada hari biasa mungkin anda mengikuti anjuran untuk makan lebih sering tapi dengan porsi kecil.
Namun, ketika sedang berpuasa, maka anda perlu membiasakan diri untuk mengurangi frekuensi makan dan memperbesar porsi sebagai cara menahan lapar saat berpuasa.
Dalam hal ini, sebaiknya anda memilih makanan yang lebih lama dicerna. Misalnya, mengganti nasi putih menjadi nasi merah, atau roti putih dengan roti gandum.
Selain itu, lantaran frekuensi makan ketika berpuasa berkurang, maka anda perlu mengonsumsi makanan yang lebih bervariasi setiap kali makan sahur dan berbuka guna memenuhi kebutuhan gizi.
- Rencanakan Jadwal dan Sibukkan Diri
Cara menahan lapar saat puasa lainnya adalah dengan membuat jadwal dan usahakan untuk menyibukkan diri. Ini dilakukan bertujuan agar anda tidak terlalu fokus pada tantangan berupa lapar dan haus saat berpuasa.
Ada banyak aktivitas yang bisa anda pilih sehingga menjadi lebih produktif saat menjalankan ibadah puasa.
Misalnya menghabiskan waktu dengan keluarga atau kerabat, beribadah dan melakukan berbagai hal yang bermanfaat lainnya.
Atau anda bisa melakukan hobi yang disukai seperti menjahit, menari, berkebun, bermain musik, menggambar, melukis dan lain sebagainya.
Biasanya dengan melakukan hal-hal yang disukai akan menjadikan anda lebih bersemangat untuk menjalankan puasa. Jika merasa lelalh, anda bisa beristirahat beberapa saat agar kembali fresh dan kembali menjalankan aktivitas lainnya.
- Lakukan Olahraga Ringan
Janganlah anda bermalas-malasan dan tidak bergerak saat berpuasa. Coba gerakanlah tubuh anda dengan melakukan olahraga ringan. Anda bisa berolahraga saat pagi atau sore hari di sekitar rumah.
Olahraga ringan dapat meningkatkaan efek membakar lemak saat berpuasa. Dengan begitu, tubuh anda akan menjadi sehat karena meningkatkan kesehatan jantung dan tubuh pada umumnya.