Berikut Ini Cara Memasak Beras Shirataki

5 Cara Memasak Beras Shirataki buat Kamu yang Lagi Diet

Beras shirataki adalah beras yang terbuat dari umbi sayutan yang tumbuh di tengah hutan. Pada dasarnya beras shirataki ini sudah ada sejak lama yang dijadikan alternatif pengganti beras di jaman dahulu kala.

Dari segi tampilan beras shirataki terlihat lebih bening dibandingkan beras biasa. Selain itu, bentuknya juga cenderung lebih bulat, tidak memanjang seperti beras biasa. Begitupun ketika dimasak, nasi shirataki lebih bening dibandingkan nasi biasa.

Warna bening diperoleh karena beras shirataki terbuat dari umbi-umbian. Selain dijadikan beras, olahan umbian-umbian ini juga dibuat menjadi mie.

Selain memiliki tampilan yang lebih bening, beras shirataki juga memiliki kandungan gizi lebih tinggi dibandingkan dengan beras biasa. Beras shirataki juga rendah kalori dan karbohidrat.

Sama seperti beras biasa, beras shirataki juga bebas gluten. Hal inilah yang menjadi alasan beras shirataki sering dijadikan sebagai pengganti beras biasa ketika menjalani program diet.

Walaupn rendah kalori dan karbohidrat, beras shirataki justru mempunyai serat yang lebih tinggi dibandingkan beras biasa. Seperti yang diketahui serat membuat orang mengonsumsinya merasa cepat kenyang dan juga membantu sistem pencenaan.

Lantas, bagaimana cara memasak beras shirataki? Untuk lebih jelasnya yuk kita simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Metode 1

Rebus dengan air setidaknya selama 20 menit sampai benar-benar matang (warnanya berubah) dan sajikan.

Nasi shirataki kering dapat mengembang 4-5 kali lipat.

 

Metode 2

Memasak beras shirataki dengan penanak nasi untuk rasa yang lebih nikmat dan lezat. Caranya juga cukup mudah. Anda cuci beras sekitar 4-5 kali lalu tambahkan 40 gram beras shirataki kering. Rendam dalam air selama 30 menit. Lalu pindahkan beras ke dalam saringan serta tiriskan semuanya supaya tidak terlalu lembek. Selanjutnya, tambahkan 300-350 ml air dan masak di rice cooker.

 

Metode 3

Memasak beras shirataki di dalam panci (masak dengan nasi). Caranya adalah simpan 180 ml (160 gr) nasi ke dalam mangkuk. Lalu cuci bersih dengan lembut dengan gerakan melingkar dan buang airnya. Ulangi proses ini sebanyak 3-4 kali.

Setelah itu, rendam beras biasa dan 40 gram beras shirataki kering dalam air dingin selama setengah jam. Lalu pindahkan beras ke dalam saringan dan tiriskan seluruhnya.

Campurkan beras biasa dan beras shirataki, dan 300-350 ml air ke dalam wajan tebal, didihkan menggunakan api sedang. Jangan lupa pasang tutupnya ya.

Setelah air mendidij, kecilkan api dan masak selama 12-15 menit atau sampai air benar-benar terserap. Jika anda melihat masih ada air yang tersisa, tutup penutupnya dan lanjutkan memasak kembali.

Angkat panci dari kompor, tutup dan kukus selama 10 menit. Jika sudah matang, aduk nasi menggunakan rice padle.

 

Metode 4

Anda juga bisa memasak beras shirataki yang dicampurkan dengan bahan pelengkap. Misalnya mau membuat nasi daun jeruk. Caranya adalah anda tinggal proses beras shirataki seperti biasa, kemudian masak beras shirataki dengan irisan daun jeruk, irisan lengkuas dan serai yang sudah digeprek ke dalam rice cooker.

Selain itu, anda juga bisa membuat nasi liwet dengan beras shirataki. Caranya adalah tambahkan teri medan atau ikan asin, irisan cabai hijau, telur asin, irisan lengkuas dan daun salam. Agar lebih nikmat, sebaiknya anda membuat nasi liwet shiratakinya dimasak di panci lalu kukus sampai matang.